Generasi Millenials Menuju Budaya Digital yang Produktif dengan Bisnis Online

By Arjun Toraya - November 08, 2017











Era digital semakin terlihat mengambil perannya dari waktu ke waktu khususnya di kalangan Generasi Millenials. Penggunaan teknologi komunikasi dan informasi sudah menjadi sesuatu yang telah meluas pengaruhnya bagi masyarakat di Indonesia. Aspek-aspek sosial dan ekonomi menjadi dua hal yang banyak dipengaruhi langsung oleh digitalisasi secara lebih mendalam, salah satu contohnya adalah penggunaan sosial media yang telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam aktivitas sehari-hari khususnya yang terjadi di kalangan generasi muda saat ini. Tidak dapat disangkal bahwa penggunaan segala bentuk teknologi komunikasi sudah merambah pada hampir semua sektor kehidupan baik itu sektor ekonomi, pendidikan, politik dan lainnya.


Budaya digital yang terjadi pada generasi muda kita harus disikapi dengan baik dan positif. Kita tahu bahwa budaya digital tidak hanya mempunyai sisi yang positif untuk dinikmati tapi juga bagaikan 2 sisi mata uang dapat memberikan dampak negatif yang tentunya ingin kita hindari. Penyalahgunaan teknologi digital untuk sesuatu hal yang negatif dapat kita tekan dengan belajar untuk mengunakan teknologi yang ada dengan tetap berpegang pada manfaat-manfaat positif yang begitu banyak yang dapat kita temukan didalamnya.


Setelah kita mengetahui adanya dampak positif dan negatif yang dapat dihasilkan oleh budaya digital maka sekarang kita harus mengenal lebih jauh dan menerapkan apa saja hal-hal posisitf dan produktif yang dapat kita temukan dalam budaya digital khususnya pada Generasi Millenials.


Salah satu cara mendapatkan manfaat dari budaya digital adalah menerapkan Internet positif dan Produktif. Sebelum internet berkembang dengan begitu pesat seperti sekarang ini kebanyakan orang-orang menggunakannya hanya sebagai sarana berkomunikasi dengan penggunaan yang masih terbatas, namun sekarang dengan kemajuan bidang teknologi informasi yang begitu pesat kita dapat menimba manfaat yang begitu banyak dari kegiatan Internet. Dalam bidang informasi penggunaan surat Elektronik atau sering disebut e-mail semakin mempermudah komunikasi yang dilakukan dari jarak jauh dalam sekejap tanpa biaya seperti yang dulu dilakukan dengan menggunakan surat post atau fax, orang tidak perlu lagi keluar dari rumah untuk membawa surat yang akan dikirim tetapi dapat langsung mengirimkannya dari perangkat computer maupun mobile mereka. Jadi internet bisa mempermudah atau mempercepat suatu pekerjaan.
 Jadi hal apa saja yang dapat dimanfaatkan dalam kegiatan budaya digital yang produktif?

1) Budaya digital yang produktif dalam menciptakan dan menyebarkan Informasi




Bidang Informasi merupakan salah satu bidang yang paling merasakan dampak dari budaya digital yang sedang berkembang seperti sekarang ini. Salah satunya contohnya adalah membuat sebuah perkumpulan berdasarkan dari kepentigan atau interest yang sama untuk dijadikan wadah tempat untuk saling berbagi informasi dan juga berbagi pengetahuan yang pastinya sangat bermanfaat satu sama lain. Portal website ataupun blog yang banyak berkembang menyajikan informasi yang telah banyak membantu orang-orang dalam mendapatkan apa yang mereka cari, dan hal ini bisa dijadikan sesuatu hal yang produktif khususnya dalam menyebarkan informasi-informasi yang menunjang berbagai kegiatan yang membutuhkan penyebaran informasi yang cepat untuk digunakan. Penyebarannya yang cepat dan secara masif inilah yang menjadi alasan utama banyak orang dalam menempatkan berbagi informasi dalam media digital. Penggunaan platform seperti WhatsApp maupun line semakin meningkat dikarenakan lebih mudah dalam menyebarkan dan melakukan komunikasi dengan seseorang maupun dengan banyak orang secara sekaligus, sehingga kegiatan surat-menyurat seperti yang dulu digunakan hampir-hampir tidak ditemui lagi dalam masyarakat saat ini.


Bagi Generasi Millenials hal ini tentunya dapat dilihat sebagai hal yang memberikan manfaat yang begitu besar dan digunakan secara produktif. Perlu diingat bahwa Generasi Mmillenials yang produktif harus bisa memperhatikan kaidah dan peraturan dalam menyampaikan dan mengolah berbagai informasi yang ada sehingga dapat dengan maksimal memberikan dampak yang positif serta menjauhkan dari segala kemungkinan yang buruk dikemudian hari. Informasi yang begitu transparan dalam penyebarannya harus dilakukan dengan menyaring sedemikian rupa sehingga yang didapatkan adalah benar-benar sesuatu yang dapat bermanfaat dan bukan menimbulkan polemik di masyarakat, maka disinilah peran penting dari kita para Generasi millenial yang dipercayakan untuk ikut mengambil alih didalamnya.






2) Budaya digital yang produktif dalam menghasilkan pendapatan melalui internet


Saat ini internet telah menjadi ladang bisnis bagi banyak orang khususnya bagi Generasi Millenial yang pandai melihat peluang yang ada untuk mengkonversinya menjadi sebuah pendapatan yang cukup menggiurkan. Ada begitu banyak bisnis online yang menjanjikan keuntungan asalkan kita dapat mengelolanya dengan baik. Maka dari itu kita perlu mengenal lebih jauh seluk beluk dalam menghasilkan keuntungan dari bisnis online ini. Selain dari hasil berupa pendapatan yang bisa kita peroleh, melakukan bisnis online mempunyai beberapa keuntungan, misalnya bisnis online yang kita jalani tidak terikat ruang dan waktu artinya bisnis yang kita jalankan dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun selama kita masih memiliki koneksi untuk terhubung dengan internet, selain itu dalam melakukan bisnis online transaksi yang dilakukan cenderung lebih cepat dan tidak membutuhkan banyak tenaga.


Untuk menjadi pertimbangan kita ada beberapa contoh-contoh bisnis online yang dapat kita tekuni tergantung dari keinginan kita untuk menjalankannya. Berikut beberapa diantaranya:




1. Menjalankan Bisnis Jual-beli Online/Online Shop


Kita tentu sudah tidak asing lagi dengan berbagai situs jual beli online atau online shop yang saat ini sedang berkembang bukan? Nah ini merupakan salah satu contoh dari penggunaan budaya digital yang produktif sehingga dapat menghasilkan ide dan manfaat khususnya dalam bidang ekonomi. Jadi saat ini proses jual-beli tidak lagi harus mengambil tempat suatu area tetapi telah berpindah menjadi proses yang lebih simple dan cepat untuk dilakukannya tranksaksi yaitu dengan menggunakan media internet sebagai perantara untuk melakukannya. Salah satu alasan orang lebih memilih melakukan pembelian secara online adalah para pembeli lebih mudah dan bebas untuk menentukan jenis barang yang dapat mereka pilih dan harga yang lebih terjangkau serta jenis barang yang lebih beragam, ditambah dengan banyaknya jasa pengiriman barang yang tersebar diberbagai daerah di Indonesia maka hal ini semakin mendukung dari perpindahan aktivitas jual-beli masyarakat dari cara konvensional kepada aktivitas jual-beli secara online.



Para generasi milenial harusnya dapat melihat peluang-peluang dari aktivitas jual-beli online ini, baik sebagai seorang yang mengelola jual-beli secara online maupun kostumer yang bertindak sebagai pembeli. Dalam bidang ekonomi sendiri hal ini tentu saja dapat menjadi suatu peluang dalam berwirausaha yang dapat ditekuni dengan pemanfaatan waktu yang lebih efisien.


Media tempat kita melakukan Online shop pun semakin beragam tergantung dari keinginan dari diri kita untuk mencari pangsa pasar dalam produk yang kita tawarkan kepada masyarakat. Kita dapat mengelolalnya pada platform sosial media milik kita seperti contohnya Facebook, Instagram maupun twitter atau kita dapat membuatkan sebuah website maupun blog yang menjadi wadah kita dalam melakukan penjualan secara online dan mencari konsumen-konsumen yang membutuhkan barang-barang yang kita jual. Hal ini pun menjadi kemudahan tersendiri bagi mereka yang ingin membeli barang-barang tertentu untuk mengetahui platform yang kita gunakan sehingga transaksi jual-beli secara online dapat terjadi dengan baik.






2. Sebagai Penyedia Jasa


Jika kita memiliki kemampuan dalam bidang tertentu maka hal itu dapat kita terapkan pada bisnis online yang kita jalankan dengan cara menawarkannya langsung pada website yang kita miliki, contohnya: Jasa penerjemah, Jasa Pengetikan skripsi/thesis , Jasa pembuatan logo, Jasa mendesain sebuah website dan yang lainnya.






3. Menjadi Reseller/Dropshipper


Dropshipping adalah salah satu bisnis online yang bisa dilakukan dengan cara menjual produk orang lain di website yang kita miliki, jadi si pembeli membeli produk orang lain tersebut dari kita kemudian kita mengirimkan uang tersebut kepada pemilik produk dan meminta untuk mengirimkan barang ke alamat pembeli. Disini kita ikut mendapatkan keuntungan dari menjualkan barang pemilik produk dari hasil selisih antara harga barang pemilik produk dengan harga yang kita tawarkan kepada pembeli, bisnis ini sedang banyak dilakukan karena modal yang dibutuhkan untuk memulainya sangat kecil karena kita tidak harus membeli terlebih dahulu barang yang akan kita tawarkan sehingga menghindarkan kita dari kerugian jika seandainya barang yang kita tawarkan tidak laku.






4. Memasang Iklan pada Website/Blog


Memanfaatkan internet untuk mendapatkan penghasilan juga bisa dilakukan dengan memasang iklan pada blog yang kita kelola, salah satu modelnya adalah dengan Pay per click (PPC) . Pendapatan yang kita peroleh dari PPC adalah berdasarkan dari klik yang dilakukan oleh pengunjung terhadap iklan yang kita pasang di blog yang kita miliki. Yang perlu kita lakukan hanya mendesai blog kita sebaik mungkin dan bagaimana caranya agar blog kita bisa mendatangkan pengunjung dalam jumlah yang banyak sehingga semakin besar kemungkinan jumlah klik terhadap iklan yang kita pasang.

***



Setelah melihat betapa banyaknya hal-hal positif yang dapat kita terapkan dalam budaya digital maka sudah seharusnya kita sebagai generasi milenial berusaha lebih lagi dalam mewujudkan budaya digital yang produktif untuk memperoleh manfaat yang maksimal bagi diri sendiri dan orang lain.

  • Share:

You Might Also Like

2 comments

  1. Artikel yang sangat bermanfaat :)

    ReplyDelete
  2. Sangat setuju untuk yang satu ini, harusnya generasa jaman now memang seperti itu bukan malah produktif dengan hal yg negatif.

    ReplyDelete

"Budayakan meninggalkan komentar yang baik dengan memperhatikan bahasa-bahasa yang digunakan :) "